Jakarta, 14 April 2023—Sejalan dengan kampanye Reach for Great yang telah diluncurkan, Great Eastern Life Indonesia membuktikan komitmennya untuk membantu masyarakat Indonesia Jadi Hebat dalam meraih berbagai aspirasi dalam kehidupan.
Kali ini, berlandaskan pada salah satu pilar keberlanjutan (Sustainability Pillar), yakni Pilar Sosial yang bertujuan meningkatkan taraf hidup masyarakat, Great Eastern Life Indonesia melakukan serangkaian aktivitas bertajuk Reach for Great Sharing dari awal Januari hingga April 2023. Gerakan Reach for Great Sharing ini tidak terlepas dari tanggung jawab Great Eastern Life Indonesia sebagai perusahaan asuransi jiwa yang ada dan tumbuh di tengah-tengah lingkungan sosial masyarakat.
Rangkaian aktivitas Reach for Great Sharing diawali dengan realisasi program Reach for Great Grant (“RFG Grant”). Program RFG Grant dibuat untuk membuka kesempatan bagi seluruh karyawan Great Eastern Life Indonesia mewujudkan aspirasi hebatnya yang dapat memberikan dampak positif bagi masyarakat. Diluncurkan pada Agustus 2022 – bertepatan dengan perayaan hari jadi Great Eastern Life Indonesia yang ke 26, program ini diikuti oleh 79 karyawan. Setelah melalui beberapa tahap penilaian, akhirnya terpilih dua program yang kemudian direalisasikan pada Januari dan Februari 2023. Selain lewat program RFG Grant, pada bulan Ramadan, Great Eastern Life Indonesia melakukan inisiatif Reach for Great Sharing melalui kegiatan buka puasa bersama dan berbagi dengan adik-adik Yatim Piatu dari Panti Asuhan Tebet.
Berikut ini merupakan 3 kegiatan Reach for Great Sharing yang dilakukan oleh Great Eastern Life Indonesia.
Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia (APJII) merilis data1 bahwa pengguna internet di Indonesia sudah mencapai 215,63 juta orang pada periode 2022—2023, meningkat 2,67% dibandingkan periode sebelumnya. Namun, di tengah meningkatnya pengguna internet, masih ada wilayah di Indonesia yang sama sekali belum terpapar internet. Sebagai bagian dari program RFG Grant, gerakan ini diinisiasi oleh Alfi Yani, salah satu karyawan Great Eastern Life Indonesia, yang kemudian didukung penuh untuk direalisasikan. Gerakan ini bertujuan memberikan akses internet untuk Desa Hegarmanah, Garut, Jawa Barat.
Sebelum terjadi pandemi Covid-19, desa yang terletak di pelosok Garut ini belum terpapar internet. Pada 2020, saat pandemi Covid-19 melanda yang di mana mengharuskan segala bentuk komunikasi fisik sebisa mungkin dibatasi, barulah desa ini mengenal internet. Sejak itu, Desa Hegarmanah memiliki program untuk bertransformasi secara digital dengan menyediakan akses internet gratis untuk seluruh warga desa yang dimulai secara bertahap. Sejak pandemi hingga akhir 2022, baru 4 dari 8 RW yang telah terjangkau internet dan awalnya program tersebut dicanangkan akan selesai pada 2026.
Sejak Desember 2022 hingga Januari 2023, Great Eastern Life Indonesia melengkapi sisa 4 RW yang belum terjangkau internet dengan menyediakan infrastruktur jaringan dan instalasi. Dengan demikian, per Januari 2023, seluruh RW di Desa Hegarmanah telah terjangkau internet dan semua warga desa bisa mengakses internet secara gratis. Selain di ruang-ruang terbuka, seperti di persawahan dan balai desa, internet juga disediakan di sekolah-sekolah. Tersedianya akses internet tersebut diharapkan bisa membantu warga desa untuk Jadi Hebat, Reach for Great, dengan mengembangkan usahanya ataupun membantu anak-anak belajar berbagai hal.
Berdasarkan data demografi Desa Hegarmanah per Januari 2023 sebanyak 60% dari warga desa merupakan petani sedangkan 30% sisanya adalah pedagang dan industri rumahan. Lewat pemanfaatan internet, potensi-potensi warga desa bisa semakin diberdayakan. Misal, dengan menjual hasil tani atau produk industri rumahan lewat lokapasar (market place) dengan jangkauan target pasar yang lebih luas sehingga warga desa bisa memperoleh nilai jual yang lebih layak. Potensi lain yang juga bisa dikembangkan oleh warga desa ialah ranah pariwisata. Dengan adanya internet, warga desa bisa mengekspos berbagai keindahan Desa Hegarmanah ke pengguna internet di seluruh penjuru dunia.
Kepala Desa Hegarmanah, Pendi Effendi, mengungkapkan, “Dalam lima tahun ke depan, saya melihat desa ini akan menjadi desa mandiri berkat adanya internet. Kemandirian yang tidak hanya tertulis di piagam penghargaan, tetapi juga kemandirian yang tumbuh di tiap-tiap warga desa. Hegarmanah bisa berdiri di atas kaki sendiri. Para tani dan pelaku usaha bisa semakin melejit sehingga perekonomian desa juga bisa terus meningkat.” Sejalan dengan Pak Kades, Great Eastern Life Indonesia pun meyakini bahwa akses internet menjadi awal mula perekonomian dan pendidikan Desa Hegarmanah semakin berkembang sehingga warga desanya pun bisa meraih berbagai mimpi dan Jadi Hebat, Reach for Great.
-------------------------------
1. https://apjii.or.id/berita/d/survei-apjii-pengguna-internet-di-indonesia-tembus-215-juta-orang
Program kedua RFG Grant yang terealisasi adalah membangun sebuah daycare untuk anak-anak balita yang kerap ditinggal kerja oleh orang tuanya. Program ini diinisiasi oleh Ahmad Isnaini Hasan, karyawan Great Eastern Life Indonesia. Tak dapat dipungkiri, dalam masa tumbuh kembang, anak-anak tidak hanya perlu dipenuhi kebutuhan dasar fisiknya seperti makanan dan pakaian, tetapi juga kebutuhan psikis berupa kasih sayang. Hal tersebutlah yang menjadi latar belakang dibangunnya Daycare Rumah Nadine, sebuah daycare non-profit yang berlokasi di Cilodong, Depok.
Daycare Rumah Nadine menerapkan metode pendidikan Montessori di mana metode ini membantu anak bisa mengembangkan potensinya dengan mengeksplorasi berbagai kegiatan sesuai minat dan bakat anak. Melalui program RFG Grant, Great Eastern Life Indonesia turut membantu merenovasi fasilitas daycare, membiayai pendidikan guru atau pendamping anak, hingga melengkapi berbagai buku bacaan dan alat main kolaboratif yang sesuai standar pendidikan Montessori. Permainan Montessori tersebut pada dasarnya berupa permainan yang memantik anak melatih panca inderanya, contohnya susunan balok, puzzle, slime, alat cuci piring atau meja makan tiruan, dan lain-lain.
Praktik langsung metode Montessori di Daycare Rumah Nadine menekankan pada kemandirian dan keaktifan anak lewat permainan kolaboratif dan pengaplikasian rutinitas sehari-hari. Di Daycare Rumah Nadine, anak yang dititipkan diajak berkegiatan mulai dari sarapan, bermain sambil belajar, makan siang, salat, hingga tidur siang. Lewat metode Montessori yang dipraktikkan, anak diharapkan dapat melakukan aktivitas keseharian secara mandiri, misal anak menjadi berani untuk makan sendiri. Di samping itu, metode Montessori juga memungkinkan anak untuk tidak mudah rewel sebab kesehariannya dipenuhi dengan aktivitas produktif.
Salah satu orang tua anak merasakan langsung manfaat positif usai anaknya dititipkan di Daycare Rumah Nadine. “Yang paling jelas terlihat itu anak saya jadi lebih mandiri. Jadi berani makan sendiri atau buka baju sendiri setiap mau mandi. Kadang juga suka tiba-tiba mau cuci piring sendiri. Anak saya juga jadi bisa mengelompokkan warna dari permainan. Lalu, sosialisasi juga penting. Dia jadi berani bermain dan ngobrol sama teman sebayanya,” ujar Krisma, orang tua dari Bazil, salah satu anak yang mengikuti program di Daycare Rumah Nadine. Great Eastern Life Indonesia berharap melalui daycare ini, semakin banyak anak yang dapat terpenuhi kebutuhan psikisnya meskipun orang tuanya tetap harus bekerja, sehingga anak-anak bisa tetap melalui proses tumbuh kembang yang baik dan Jadi Hebat, Reach for Great.
Bertepatan dengan bulan Ramadan, Great Eastern Life Indonesia melanjutkan aktivitas Reach for Great Sharing dengan berbuka puasa dan berbagi bersama anak-anak yatim piatu di Panti Asuhan Tebet pada 5 April 2023. Gelaran buka puasa bersama 47 anak panti dan 8 pengurus tersebut juga menjadi momentum penyaluran donasi kebutuhan dasar yang dipersembahkan oleh segenap karyawan Great Eastern Life Indonesia.
Sebanyak 18 perwakilan karyawan Great Eastern Life Indonesia turut hadir mengikuti buka puasa bersama dan acara simbolik penyerahan donasi. Sebelum berbuka, para partisipan acara mendengarkan tausiah dari Dr. Umar Al-Haddad M.Ag (Ketua Dewan Pengawas Syariah Great Eastern Life Indonesia). Aktivitas ini menjadi wujud komitmen Great Eastern Life Indonesia untuk meningkatkan taraf hidup masyarakat dan tentunya diharapkan berdampak baik untuk para penghuni Panti Asuhan Tebet sehingga bisa Jadi Hebat, Reach for Great.
Tentang Great Eastern Life Indonesia
PT Great Eastern Life Indonesia (Great Eastern Life Indonesia) merupakan bagian dari Great Eastern Holdings Limited, perusahaan asuransi jiwa yang kuat, berorientasi jangka panjang dan telah memiliki pengalaman sejak 1908 di Singapura dan Malaysia dengan aset lebih dari S$100 Miliar dan melayani lebih dari 14,5 juta pemegang polis.
Great Eastern Life Indonesia telah berdiri di Indonesia sejak 1996, berizin dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Pada tahun 2002, Great Eastern Life Indonesia mendapat izin unit Syariah sesuai dengan Surat Ijin Usaha Unit Syariah No. S.507/LK/2002. Great Eastern Life Indonesia menyediakan rangkaian produk asuransi untuk memenuhi berbagai kebutuhan masyarakat dalam hal pengembangan kekayaan, perlindungan keluarga, perlindungan kesehatan, rencana hari tua dan rencana pendidikan anak melalui beberapa jalur distribusi seperti Bancassurance dan Digital.
Great Eastern Life Indonesia berkomitmen untuk membantu nasabah meraih berbagai aspirasi dalam kehidupannya dan jadi hebat. Great Eastern Life Indonesia telah diakui oleh berbagai organisasi terkemuka dan memenangkan beberapa penghargaan, antara lain Indonesia Top Insurance Companies Awards 2022 dari The Iconomics, Asuransi Terbaik 2022 (kategori Asuransi Jiwa Beraset Rp5T-10T) dari Majalah Investor, Indonesia Best Business Transformation Award 2022 dari SWA, Best Life Insurance 2022 untuk Kelompok Ekuitas Rp500 miliar – Rp1,25 trilliun dari Media Asuransi, Indonesia Best Insurance Award 2022 dari Warta Ekonomi dan berbagai penghargaan bergengsi lainnya.
Corporate Communication
Great Eastern Life Indonesia