Foto bersama seluruh peserta Kelas Literasi Finansial di SOS Children’s Villages Jakarta.
Jakarta, 18 April 2024 – Komitmen untuk menciptakan masa depan yang lebih baik untuk generasi muda Indonesia kembali ditunjukkan oleh Great Eastern Life Indonesia dan SOS Children’s Villages Indonesia melalui peluncuran program Great Collaboration 2024 pada Sabtu, 30 Maret 2024, di Aula SOS Children’s Village Jakarta. Sebagai aktivitas pembuka untuk menandai program ini, Great Eastern Life Indonesia menggelar Kelas Literasi Finansial bertopik “Reach for Great Generation: Melek Literasi Finansial Sedari Remaja”. Literasi finansial ini juga digelar secara online sehingga remaja dampingan SOS Children’s Villages yang berada di luar Jakarta juga bisa ikut serta.
Program Great Collaboration Kick Off 2024 merupakan inisiatif keberlanjutan (sustainability) dari kolaborasi hebat antara Great Eastern Life Indonesia dan SOS Children’s Villages Indonesia yang telah terjalin sejak tahun 2023 melalui dukungan terhadap Run To Care dan pemberian literasi finansial untuk remaja dampingan SOS Children’s Villages di Semarang dan Bogor.
Pada dasarnya, Great Collaboration 2024 ini menyasar kepada remaja SOS Children’s Villages seluruh Indonesia dengan tujuan untuk mempersiapkan kemampuan kerja (employability) dan kemampuan berwirausaha (entrepreneurship) sehingga remaja menjadi siap berdaya di dunia kerja dan mendapatkan penghasilan tambahan. “Kami melihat tujuan program kolaborasi ini sejalan dengan salah satu peta jalan Youth Development SOS Children’s Villages Indonesia di mana para remaja kami akan dibekali dengan berbagai pengetahuan, termasuk kemampuan mengelola finansial, agar mereka bisa berdaya guna dan memiliki kemandirian finansial,” ungkap Bapak Yunus Ismail (Youth Development Director SOS Children’s Villages Indonesia) dalam sambutannya pada acara Great Collaboration Kick Off.
Bapak Yunus Ismail (Youth Director SOS Children’s Villages Indonesia) saat memberikan sambutan dalam Great Collaboration Kick Off di SOS Children’s Villages Jakarta.
Lebih lanjut, Bapak Yunus Ismail mengungkapkan bahwa remaja di era sekarang lebih memiliki banyak tantangan jika dibandingkan dengan era terdahulu. “Kalau sekarang anak remaja saya beri uang Rp100.000 untuk bertahan hidup dalam seminggu. Tentunya sulit karena banyak sekali tantangannya. Mereka perlu jajan, beli kuota internet, isi bensin, dan lain-lain. Beda cerita kalau generasi saya yang ditantang untuk bertahan hidup dengan uang Rp100.000 dalam seminggu. Justru kalau saya bisa bertahan lebih dari seminggu, bisa dua minggu atau bahkan lebih dengan uang Rp100.000,” cerita Bapak Yunus Ismail.
Lebih lanjut, Bapak Yunus Ismail menjelaskan bahwa contoh tersebut merupakan fenomena nyata, “Tentunya hal ini bukan salah generasi muda yang tidak bisa bertahan hanya dengan Rp100.000 dalam seminggu itu, tetapi memang zamannya berbeda, pola pikir maupun tantangannya pun berbeda. Untuk itu, kolaborasi (Great Collaboration) semacam ini diperlukan agar remaja kami memiliki kemampuan mengelola keuangan yang baik, bisa menentukan skala prioritas, dan bahkan bisa menambah tabungan dengan pemasukan tambahan,” ujar Bapak Yunus Ismail mengapresiasi Great Collaboration 2024 antara Great Eastern Life Indonesia dan SOS Children’s Villages Indonesia.
Setelahnya, Bapak Roy Hendrata Gozalie (Direktur Pemasaran Great Eastern Life Indonesia) menguraikan lebih lanjut tentang rangkaian Great Collaboration 2024 untuk Remaja SOS Children’s Villages yang terdiri dari tiga fase:
Bapak Roy Hendrata Gozalie (Direktur Pemasaran Great Eastern Life Indonesia) saat memberikan sambutan dalam acara Great Collaboration Kick Off di SOS Children’s Villages Jakarta.
Bapak Roy Hendrata juga menegaskan, “Ketika adik-adik remaja sudah memiliki kemampuan literasi finansial maupun kemampuan komunikasi, personal branding, maupun networking, adik-adik remaja bisa berdaya saing dan menjadi apapun yang diinginkan. Tentunya rangkaian Great Collaboration ini juga sejalan dengan semangat Reach for Great yang selalu digaungkan oleh Great Eastern Life Indonesia, harapannya, adik-adik remaja bisa Jadi Hebat, Reach for Great, termasuk dengan cara berdaya secara finansial.”
Bapak Yunus Ismail dan Bapak Roy Hendrata melakukan peresmian program Great Collaboration 2024 dengan membuka kain yang berisikan lukisan karya anak dalam pengasuhan SOS Children’s Village Bali. Lukisan tersebut menjadi simbol bahwa kolaborasi telah dimulai untuk menciptakan masa depan yang lebih indah untuk anak- anak SOS Children’s Villages—seindah lukisan yang ditampilkan– untuk meraih aspirasi hebat dan berhasil untuk Reach for a Greater Tomorrow.
Simbolisasi Peresmian Great Collaboration Kick Off di SOS Children’s Villages Jakarta.
Sesi dilanjutkan dengan Kelas Literasi Finansial yang menjadi rangkaian pertama dari Great Collaboration 2024. Kelas tersebut diselenggarakan bekerja sama dengan Solopos Media Group. Sesuai tujuannya, kelas literasi finansial ini bertujuan memberikan wawasan kepada remaja SOS Children’s Villages tentang pentingnya pengelolaan keuangan. Kelas ini menghadirkan dua pembicara inspiratif yaitu Bapak Himawan Adhi, Financial Planner, dan Bapak Peter Hermawan, Head of Centre for Excellence Great Eastern Life Indonesia.
Bapak Himawan Adhi membuka paparannya dengan menjabarkan konsep dasar literasi keuangan. Beliau menjelaskan bahwa literasi keuangan bukan hanya tentang menabung, serta bagaimana mengelolanya dengan bijak. Beliau juga menyoroti beberapa masalah keuangan yang kerap dihadapi oleh generasi muda jika tidak memiliki literasi finansial yang baik, seperti gagal mencapai tujuan keuangan, terlilit utang, dan tidak memiliki persiapan/Tabungan untuk masa depan. Bapak Peter Hermawankemudian melanjutkan sesi dengan membahas konsep perlindungan dalam proses meraih tujuan hidup (life goals). Dengan gaya paparan yang interaktif, beliau menyampaikan akan pentingnya asuransi untuk membantu mengalihkan risiko kehidupan yang tidak bisa dihindari, seperti sakit.
Bapak Peter Hermawan (Head of Centre for Excellence Great Eastern Life Indonesia) memberikan pemaparan materi kelas literasi finansial di SOS Children’s Villages Jakarta.
Bapak Peter Hermawan juga memperkenalkan konsep 5 Golden Rules yang terdiri dari skill & knowledges, communication & branding, networking, activity management, dan trustworthy. Remaja perlu memiliki kemampuan dan pengetahuan (skill & knowledges) untuk kemudian bisa mengomunikasikannya (communication) kepada orang lain dengan lancar. Agar kemampuan dan pengetahuannya dapat lebih bermanfaat kepada banyak orang, remaja juga perlu memiliki kemampuan menjalin relasi (networking) dan mendokumentasikan (activity management) setiap interaksi untuk bisa menentukan solusi yang lebih tepat sasaran. Dan yang paling terpenting, dari setiap proses itu, penting untuk remaja memiliki sikap ikhlas dan jujur untuk mendapatkan kepercayaan (trustworthy) dari siapa pun. Kelimanya merupakan tips yang dapat diterapkan dalam berbagai aspek kehidupan remaja, khususnya saat sudah memasuki dunia kerja. Para remaja di SOS Children’s Villages bisa mendapatkan pelatihan yang lebih detail mengenai hal ini di dalam program Great Academy.
Salah satu remaja SOS Children’s Village antusias mengikuti kelas dan memberikan pertanyaan kepada pembicara dalam Kelas Literasi Finansial di SOS Children’s Villages Jakarta.
Kelas literasi finansial tersebut diikuti oleh puluhan remaja baik yang bergabung offline dari SOS Children’s Villages Jakarta, maupun online dari SOS Children’s Villages Jakarta, Banda Aceh, Meulaboh, Lembang, Flores, Palu, dan Bali. Tingkat pendidikan peserta kelas tersebut pun beragam, mulai dari tingkatan SMP, SMA, hingga tingkatan universitas. Usai paparan materi dari kedua narasumber, para remaja aktif mengajukan pertanyaan-pertanyaan yang berkaitan dengan tips mencapai tujuan finansial maupun rekomendasi perlindungan yang sesuai dengan latar belakang dan kemampuan remaja. Tak hanya itu, para remaja juga diajak melakukan financial check-up sederhana agar bisa mengelola uang saku dan merencanakan keuangan saat nanti sudah memiliki penghasilan sendiri. Dari kelas literasi finansial pertama ini, hasil literasi finansial para remaja pun terbukti meningkat sebesar 10% yang diukur dari pre-test sebelum kelas dan post-test sesudah kelas.
Usai kelas literasi finansial, sesi dilanjutkan dengan paparan singkat mengenai program Great Opportunity yang menjadi fase akhir dari rangkaian Great Collaboration. Great Opportunity ini menjadi wujud nyata Great Eastern Life Indonesia dalam menyediakan kesempatan kerja bagi remaja SOS Children’s Villages agar mereka bisa mendapatkan penghasilan tambahan. Pada akhirnya, Great Collaboration 2024 ini merupakan bentuk kepedulian Great Eastern Life Indonesia dan SOS Children’s Villages Indonesia terhadap masa depan generasi muda Indonesia. Dengan membekali remaja lewat pengetahuan, keahlian, dan kesempatan kerja, program ini diharapkan dapat melahirkan generasi muda SOS Children’s Villages lebih hebat, mandiri, dan mampu berkontribusi positif bagi Indonesia.
Tentang Great Eastern Life Indonesia
PT Great Eastern Life Indonesia (Great Eastern Life Indonesia) merupakan bagian dari Great Eastern Holdings Limited yang merupakan perusahaan asuransi jiwa yang kuat, berorientasi jangka panjang dan telah memiliki pengalaman sejak 1908 di Singapura dan Malaysia dengan aset lebih dari S$100 Miliar dan melayani lebih dari 15 juta pemegang polis.
Great Eastern Life Indonesia telah berdiri di Indonesia sejak 1996, berizin dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Pada tahun 2002, Great Eastern Life Indonesia mendapat izin unit Syariah sesuai dengan Surat Ijin Usaha Unit Syariah No. S.507/LK/2002.
Great Eastern Life Indonesia menyediakan rangkaian produk asuransi untuk memenuhi berbagai kebutuhan masyarakat dalam hal pengembangan kekayaan, perlindungan keluarga, perlindungan kesehatan, rencana hari tua dan rencana pendidikan anak melalui beberapa jalur distribusi seperti Bancassurance dan Digital. Great Eastern Life Indonesia berkomitmen untuk membantu nasabah meraih berbagai aspirasi dalam kehidupannya dan jadi hebat.
Great Eastern Life Indonesia telah diakui oleh berbagai organisasi terkemuka dan memenangkan beberapa penghargaan, antara lain Asuransi Terbaik 2023 (kategori Asuransi Jiwa Beraset Rp5T-10T) dari Majalah Investor, Life Insurance Market Leaders Award 2023 dari Media Asuransi, Insurance Asia Award untuk kategori Digital Initiative of the Year – Indonesia dan ESG Initiative of the Year – Indonesia dan berbagai penghargaan bergengsi lainnya.
Tentang SOS Children’s Villages
SOS Children's Villages adalah organisasi sosial non-profit yang memberikan pengasuhan alternatif yang berkualitas bagi anak-anak yang telah kehilangan pengasuhan orang tua dan memberikan penguatan bagi keluarga rentan. SOS Children’s Villages juga secara aktif menyuarakan pemenuhan hak untuk setiap anak, terutama dalam hal pengasuhan. Didirikan pada tahun 1949 di Innsbruck, Austria, SOS Children's Villages kini hadir di 138 negara dan teritori termasuk Indonesia. Selama 50 tahun di Indonesia, SOS Children’s Villages mengasuh dan mendampingi lebih dari 4.446 anak yang berada di 11 kota di Indonesia, yaitu: Lembang, Jakarta, Bogor, Semarang, Yogyakarta, Bali, Flores, Banda Aceh, Meulaboh, Medan, dan Palu. Untuk informasi lebih lanjut, kunjungi: www.sos.or.id | @desaanaksos
*Catatan Khusus
SOS Children’s Villages mengedepankan pengasuhan berbasis keluarga, dan kami membentuk keluarga pengganti bagi anak- anak yang telah kehilangan pengasuhan orang tua. Para Ibu dan Anak menjalin hubungan keluarga selayaknya keluarga kandung (family-like care), sehingga kami sangat menghindari penggunaan kata-kata seperti panti asuhan, anak asuh, ibu asuh, termasuk penggunaan kata anak yatim/piatu yang diganti dengan anak yang telah kehilangan pengasuhan orang tua. Di SOS Children’s Villages, safeguarding anak juga menjadi hal yang teramat penting dalam kegiatan kami sehari-hari. Maka dari itu, kami juga sangat memperhatikan kepentingan terbaik anak serta menjaga privasi mereka, sehingga informasi yang berkaitan dengan latar belakang dan personal anak hanya dapat dibagikan kepada pihak-pihak yang berkepentingan dan tidak dapat disebarluaskan.
Untuk informasi lebih lanjut, silakan menghubungi:
Corporate Communication
Great Eastern Life Indonesia
Astridinar V. Elderia
SOS Children’s Villages
Public Relations and Communications Manager